Kalimantan Barat memang kaya akan tempat wisata. Pantai pada khususnya sudah ada beberapa yang dikelola secara modern. Misalnya wisata pantai di singkawang sudah cukup dikenal di Indonesia dan manca negara. Dalam upaya memaksimalkan potensi itu, semua daerah kini berkiprah melalui pokdarwis masing-masing.

Kawasan tepi pantai sinam pemangkat ini, dulunya banyak didirikan warung permanen, kini dengan tampilan baru dapat dijadikan spot kunjungan wisata pantai utara di Kalimantan Barat. Untuk memperindah pemandangan, pengelola sebelumnya sepakat untuk mengosongkan kawasan ini dari pondok-pondok sebelumnya menjadi tempat persinggahan dan tempat santai.

Ketika ditemui salah seorang anggota pokdarwis pantai sinam, Toni (38) mengatakan, setelah dilakukan renovasi pengelolaan  bibir laut ini mengundang banyak perhatian warga yang melewati jalan raya pantai utara. Tak jarang kawasan ini penuh dengan pengunjung, terutama pada sore menjelang malam hari.

"Ini sudah bagus, dibandingkan dulu. Sekarang dikelola dengan baik dan sudah ada dukungan dari dinas pariwisata. Jadi kita pun sudah menyiapkan sarana pendukung, seperti kano dan pelampung jika pengunjung ingin nenikmati alunan ombak. Kita juga sangan menjaga kebersihan lokasi ini agar tidak kumuh," katanya, (4/7/2021).

Pada masa pandemi saat ini, pokdarwis juga selalu menghimbau pengunjung agar mematuhi protokol kesehatan.

Disisi lain, multiplier effect pengelolaan kawasan ini adalah, terbukanya peluang usaha bagi penjaja makanan. Namun semua penjual tidak dibolehkan permanen, alias bongkar pasang. Untuk sementara ini penghasilan diperoleh dari parkir dan sewa peralatan dayung. 

"Sementara ditahap awal ini kita masih belum ada menarik retribusi. Yah, hanya parkir dan sewa kano fiber. Dan baru-baru ini kita juga sudah nengadakan lomba foto bagi kaum milenial. Jadi mereka bebas mengambil pose photo yang menarik dilokasi ini untuk dilombakan. Ini juga sebagai bentuk promosi yang kita lakukan," pungkas toni.

Jika setiap kawasan wisata dikelola dengan baik, tentunya akan berimbas kepada nama daerah. Oleh sebab itu, semua warga diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam mendukung program pemerintah khususnya dalam sektor wisata.















Penulis : Darius Tarigan