Keberhasilan tugas pembinaan teritorial tidak lepas dari peran Danramil, sebagai tokoh utama di satuan teritorial setingkat Koramil. Danramil sebagai unsur Forkopimcam juga sebagai mediator, koordinator dan organisator dilingkungan wilayah binaan dibantu oleh Batibung, Batituud dan para Babinsa di masing-masing Desa. Danramil Sengah Temila Pelda Budiarto menjembatani dalam menyukseskan pelaksanaan kegiatan vaksinasi booster bagi karyawan dan staf PT. ANI Pahauman, Selasa (22/03/2022) kemarin.


Dalam kurun waktu dua tahun, semua intansi lintas sektor berjibaku membantu pemerintah memerangi pandemi Covid 19. Kecamatan Sengah Temila termasuk wilayah di Kabupaten Landak yang cakupan vaksinasinya cukup tinggi. Hal itu berkat antusiasme masyarakat untuk mendapatkan suntikan vaksin Covid 19. Ditunjang kekompakan dan kinerja mumpuni Satgas Penanggulangan Covid 19 Kecamatan dan unsur tenaga medis jajaran Puskesmas Sengah Temila. 


Disela kegiatan, Danramil Pelda Budiarto mengatakan, dalam merencanakan kegiatan, Koramil Sengah Temila senantiasa bekerjasama dengan unsur-unsur yang ada di Kecamatan Sengah Temila dalam menyelenggarakan kegiatan vaksinasi di wilayah. 


"Termasuk pelaksanaan vaksinasi booster Covid 19 di PT. ANI Pahauman yang melibatkan 485 orang karyawan ini, kami berkoordinasi dengan baik agar kegiatan bisa berjalan dengan aman dan lancar," ucap Pelda Budiarto. 


"Kami juga memberikan edukasi pemahaman virus Covid 19 kepada karyawan perusahaan agar tetap menerapkan prokes meskipun sudah divaksin booster," tambahnya. 


Dalam kesempatan yang sama, Turi, selaku Manajer PT ANI 1 Pahauman mengatakan, dirinya dan perusahaan sangat berterima kasih kepada semua pihak khususnya Koramil Sengah Temila yang telah membantu jalannya vaksinasi ketiga ini hingga selesai. 


"Kedepan kami selalu mengharapkan hubungan baik dan harmonis antar intansi dan perusahaan yang ada di Kecamatan Sengah Temila. Perusahaan PT. ANI juga ikut membantu pemerintah setempat dalam mengembangkan daerah melalui perluasan lapangan kerja bagi masyarakat sekitar dan juga mengembangkan sumber daya manusia, melalui pelatihan-pelatihan cakupan perkebunan kelapa sawit," tutur Turi. 


Sumber : Pendim 1201/Mph

(Media Baru TVRI Kalbar)