Panglima Kodam XII/Tanjungpura Mayjen TNI Sulaiman Agusto, S.I.P., M.M., secara resmi membuka Rapat Pimpinan Kodam XII/Tpr Tahun 2022 bertempat di Aula Sudirman, Makodam XII/Tpr, Sungai Raya, Kubu Raya. Kamis (17/3/2022).


Rapat Pimpinan kali ini mengangkat tema, "Prajurit Kodam XII/Tanjungpura Sejahtera dan Profesional Sebagai Pilar TNI AD Dalam Mendukung Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Struktural di Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah".


Pangdam XII/Tpr, Mayjen TNI Sulaiman Agusto menjelaskan, pelaksanaan Rapim kali ini bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan program kerja dan anggaran TA 2021, menyampaikan pokok-pokok kebijakan Pimpinan dan garis besar Program Kerja dan Anggaran Kodam XII/Tpr TA 2022.


Mayjen TNI Sulaiman Agusto dalam kesempatan tersebut menekankan, untuk dibidang Anggaran agar tidak ada lagi Dansat di jajaran Kodam XII/Tpr yang tidak melaksanakan program kerja. 


"Semua harus dilaksanakan dan tertib administrasi. Jangan sampai ada anggaran yang tidak terserap. Lakukan pengawasan pada setiap kegiatan," tegas Pangdam.


Kemudian bidang intelijen, Pangdam meminta kepada para Dansat agar tidak bosan-bosan melatih dan membekali personel Intel. Hal ini sebagai upaya meningkatkan sumber daya manusia aparat intel di satuannya. 


"Agar dilatih personel intel karena memang pendidikan dan rekrutmen  masih sedikit serta alat peralatan yang dimiliki juga terbatas," kata Jenderal kelahiran Makasar ini.


Selanjutnya untuk di bidang Operasi dan Latihan, Pangdam menekankan kepada Rindam XII/Tpr untuk menyiapkan dua batalyon yang siap melaksanakan operasi. Selain itu juga agar dikontrol satuan yang sedang melaksanakan tugas operasi. 


"Kemudian untuk bidang latihan supaya disiapkan betul proglatsi-proglatsi sesuai tingkatan," tegas Pangdam.


Berkaitan dengan bidang personel, Mayjen TNI Sulaiman Agusto, meminta agar pelaksanaan werving dilaksanakan semaksimal mungkin. Hal ini agar diperoleh calon prajurit yang sesuai dengan kriteria yang diinginkan oleh Komando Atas.


Bidang Logistik, kepada para Dansat agar melakukan pengamanan terhadap aset milik TNI Angkatan Darat yang ada di wilayahnya. Hal ini untuk menghindari terjadinya konflik.


"Untuk tanah-tanah yang masih kosong agar sebaiknya dimanfaatkan untuk hal-hal yang positif ," himbaunya.


Selanjutnya terakhir di bidang Teritorial, Pangdam meminta apa yang sudah dilakukan saat ini terus dapat ditingkatkan. Khususnya kegiatan-kegiatan untuk membantu pemerintah daerah.


"Agar para Dansat selalu berkoordinasi dan berkolaborasi dengan Pemda untuk berbuat yang terbaik bagi bangsa kita," tutup Mayjen TNI Sulaiman Agusto. 


Sumber : Pendam XII/Tpr

(Media Baru TVRI Kalbar)