Personil TNI di Koramil Jungkat, Kodim 1201/Mph berupaya terus memperkuat tenaga kesehatan yang melakukan pelacakan kasus Corona yang kontak erat pasien positif Covid-19. Ini karena, tenaga kesehatan menjadi ujung tombak penanganan Covid-19.


“Kadang teman-teman nakes ketemu sama warga yang tidak mau dites, karena itu, Dinas Kesehatan Mempawah melibatkan TNI dan Polri dalam pelacakan kasus terutama yang berkontak erat," ucap Danramil Jungkat, Kapten Inf. Ari Cahyono, Senin (14/3/2022).


Disampaikan Ari, TNI memberikan pendampingan kepada tenaga kesehatan agar mereka tidak mundur ketika bertemu warga yang menolak diperiksa kesehatannya. Pihaknya, lanjut Ari, juga berupaya membujuk warga yang sulit menerima kedatangan tenaga kesehatan.


"Tapi pendampingan terhadap tenaga kesehatan dan pendekatan kepada masyarakat tetap menggunakan cara-cara yang humanis. Kami paham, dengar kerabat kena Covid aja, kadang kita panik, nah kami berupaya sebisa mungkin agar masyarakat tidak panik," ujarnya.


Sementara itu, pelacakan kontak erat pasien Covid-19, hari ini dilakukan tenaga kesehatan Puskesmas Jungkat di Dusun Parit Latong. Pelacakan dilaksanakan bersama anggota Polri, personil Koramil Jungkat mendampingi dan memotivasi warga yang sempat kontak langsung dengan pasien terkonfirmasi positif Covid-19.


Sumber : Pendim 1201/Mph

(Media Baru TVRI Kalbar)