Menghadapi libur panjang dalam cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 1443 H, Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan, S.H menghimbau warga masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan.
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, libur bersama lebaran tahun 2022 mencapai 10 hari nanti.
Momen ini dapat dimanfaatkan untuk bersilaturahmi berasama keluarga yang saat pandemi Covid-19 masih dibatasi.
Kelonggaran yang diberikan pemerintah, kata Muda, diharapkan dapat disikapi dengan tetap sederhana dan tidak gegabah. Ia juga memghimbau bagi pemudik agar mempersiapkan segala sesuatu terutama kendaraan yang digunakan dalam keadaan prima.


"Karena ini cukup panjang liburnya, jadi tidak perlu gopog-gopoh, tergesa-gesa. Yang terpenting adalah persiapan mudik itu, misalnya bagi yang mudik ya. Jika menggunakan kendaraan sendiri pastikan dalam keadaan baik ya, karena ini ramai sekali", kata Muda saat ditemui dikediamannya tanjung sari Pontianak, Rabu (27/4/2022).


Bupati Kubu Raya menambahkan agar bagi pemudik dan masyarakat yang belum vaksin booster agar segera dilaksanakan, mengingat masih ada waktu beberapa hari jelang Hari Raya Idul Fitri. Hal ini penting karena untuk menghindari diri dari keterjangkitan virus corona.
Di Kubu Raya, lanjutnya, gerai vaksin tetap dibuk pada puskesmas dan masjid-masjid, sehingga bagi masyarakat yang ingin vaksin dapat diperoleh dengan mudah.


"Yang penting ni, mana keluarga kita yang belum booster ni? Nah, itu yang perlu. Karena kalau masih ada keluarga kita yang belum vaksin tentunya masih ada suatu celah. Kita berharap kita semua saling melindungi melalui vaksin. Sesuai tagar kita di Kubu Raya "Vaksinku Melindungimu, Vaksinmu Melindungiku", imbuhnya.


Terkait kontroversi vaksin, ia menilai tidak perlu terlalu banyak direspon dari media sosial, karena hal itu akan membuat kebingungan dan ia mengajak program vaksinasi harus disikapi secara positif.


Saat bersilturahmi bersama sanak famili, Muda Mahendrawan tetap mengingatkan agar tiap keluarga memetakan (maping) anggota keluarga yang rentan terjangkit virus corona. Ia mencontohkan, jika terjadi kerumunan saat liburan dan silaturahmi agar tetap diperhitungkan jarak dan tetap menggunakan masker.


"Selamat mudik bagi yang mudik, dan bagi masyarakat yang belum booster masih ada waktu, mari kita rayakan hari kemenangan. Selamat menantikan lebaran", pungkasnya.


Penulis : Darius Tarigan 

(Media Baru TVRI Kalbar)