Pembinaan atlet di Kota Pontianak sempat terhalang akibat pandemi. Renovasi lapangan sepakbola yang semula direncanakan, terpaksa harus diundur karena refocusing anggaran. Kendati demikian, Walikota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas olahraga di Kota Pontianak. Terlebih, hal itu telah menjadi salah satu prioritasnya dengan menjadikan Kota Pontianak sebagai sport city.


“Tahun 2020 saya sudah anggarkan kemarin, untuk merehab lapangan sepakbola yang ada di Untan. Saya juga ada rencana untuk mini soccer, tapi tertunda,” jelasnya.


Edi menambahkan, Pemerintah Kota Pontianak senantiasa memberikan ruang bagi aktivitas olahraga, terutama sarana prasarana di lingkungan sekolah, baik sebagai penjaring bibit prestasi maupun pembentuk karakter tubuh yang kuat. Dia menyebut, pihaknya tengah menyiapkan rencana untuk membangun lapangan futsal, bola voli, basket hingga mini soccer di setiap sekolah.


“Apalagi memasuki tahun 2022, sektor ekonomi mulai bangkit kembali, tak terkecuali olahraga. Hal yang sama juga harus dirasakan dunia olahraga di Kota Pontianak,” imbuhnya.


Edi kemudian menilai perlunya usaha yang lebih untuk mewujudkan Kota Pontianak sebagai sport city. Selain dari pembinaan atlet dan pemberdayaan pengurus di tiap cabang olahraga, kelengkapan fasilitas olahraga juga harus disiapkan. Lahan yang terbatas menjadi pertimbangan dalam membangun sarana olahraga.


“Kalau sudah siap, di manapun kita berada, di situ ada tempat olahraga,” pungkasnya.


Sumber : Kominfo
(Media Baru TVRI Kalbar)