Bupati Sambas, Satono, mengikuti Sajadah Fajar perdana bersama Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Masjid Jami Al Ikhlas, Sungai Pinang, Desa Sungai Rambah, Kecamatan Sambas, Kabupaten Sambas, Rabu (20/7/2022).


Bupati Satono mengatakan, Sajadah Fajar yang digagas oleh MUI Kabupaten Sambas merupakan upaya mewujudkan visi misi Sambas Berkemajuan dalam bentuk iman. Menjadikan salat subuh berjamaah sebagai rutinitas masyarakat dan meningkatkan iman dan taqwa melalui peran pendakwah.


"Dalam kesempatan ini, saya mengajak segenap masyarakat Kabupaten Sambas untuk senantiasa memakmurkan masjid dengan rajin melaksanakan salat berjamaah di masjid. Jangan sampai masjid kita sepi tidak ada jamaahnya," kata Bupati Satono.


Bupati Satono mengatakan, segala sesuatu bisa dimulai dari masjid. Misalnya sebuah rencana tentang pembangunan di desa, bisa dimulai dengan musyawarah di masjid. Semakin masjid makmur maka akan semakin baik. Kegiatan yang dilaksanakan di masjid akan memacu masyarakat untuk beribadah.


"Semakin makmur masjid kita maka akan semakin baik, dan semakin meningkat kualitas iman dan taqwa masyarakat. Dengan demikian tentu akan berimbas kepada keamanan dan ketertiban umum, sehingga masyarakat merasa tenteram," katanya.


Bupati Satono meminta MUI Kabupaten Sambas melakukan Sajadah Fajar konsisten dan berkelanjutan dalam menghimpun semua elemen masyarakat muslim dari berbagai kalangan, mulai dari anak-anak, remaja, hingga orang tua untuk mengikuti Sajadah Fajar tersebut. 


"Wajah Islam di Kabupaten Sambas ini harus terus disolek, supaya berseri, enak dipandang masyarakat dalam maupun luar daerah. Jika semua masyarakat rajin beribadah, seperti salat dan sedekah, semuanya pasti akan berkelakuan baik. Sehingga orang Sambas dikenal dengan orang yang baik-baik," pungkasnya.


Sumber : Humas Kab. Sambas

(Media Baru TVRI Kalbar)