Pengukuhan Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Prov. Kalbar Tahun 2022-2027 dilaksanakan di Sanggraha Wiguna PHDI Prov.Kalbar Jl.Adi Sucipto, Desa Sungai Raya, Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya, Senin (11/7/2022).


Pelantikan dan pengukuhan pengurus parisada Hindu Dharma Indonesia Kalimantan Barat dilakukan langsung ketua Ketua Harian PHDI Pusat, Marsekal TNI (Purnawirawan) Ida Bagus Putu Dunia. Pengukuhan merupakan wujud legalitas kepengurusan Lembaga Keagamaan Hindu, sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan Anggaran Dasar serta Anggaran Rumah Tangga yang berlaku,sehingga Lembaga Keagamaan ini dapat melakukan pembinaan kepada umat Hindu sampai ke pelosok Kalimantan Barat.


Acara tersebut dihadiri oleh Kapolres Kubu Raya diawilkan Kapolsek Sungai Raya Kompol Charles Sitorus, S.H., Wagub Prov. Kalbar ( Bpk. Drs. H. Ria Norsan M.M., M.H), Pangdam XII/Tpr diwakili Kabintaldam XII/Tpr (Kolonel Inf Heru Kuncoro), Kapolda Kalbar diwakili ( Ka. SPKT AKBP Gede Sumber Wahyudi, Sos.), Danlantamal XII diwakili Kadisminpers (Letkol Laut (S) M. Arief B), Danlanud Supadio diwakili Kasitahwildirga Dispotdirga Lanud Supadio ( Letkol Kes I Gede Ery Armika), Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Kalbar ( Bpk. Drs. H. Syahrul Yadi, M.Si), Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Prov. Kalbar (Bpk. Ida Sri Resi Dukuh Putera Bandem Kepakisan), Bupati Kubu Raya ( Bpk. H. Muda Mahendrawan, S.H.) beserta tamu undangan.


Ketua harian Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Pusat Marsekal TNI (Purn) Ida Bagus Putu Dunia dalam sambutannya mengatakan, Agama Hindu di Kalimantan Barat tumbuh berkembang, dengan lengkapnya fasilitas dan infrastruktur yang memadai dapat memulihkan perekonomian Kalimantan Barat khususnya Adat, Budaya dan Agama.


"Terimakasih kepada Kepala daerah dan stakeholder telah memberikan dukungan kepada pejabat atau kepengurusan PHDI Provinsi Kalimantan Barat dalam melaksanakan tugas dengan rasa tanggung jawab melaksanakan pengabdian kepada umat Hindu dan kepada pemerintah Kalimantan Barat", tuturnya.


"Perlu diperhatikan oleh pengurus PHDI Kalimantan Barat, perlunya meningkatkan kewaspadaan terhadap aliran sesat yang dapat menggangu kerukunan umat beragama, perlunya penghayatan dan pengamalan agama Hindu terkhususnya kepada generasi muda, dalam ajaran leluhur agama Hindu kita harus menjaga kesatuan dan persatuan antara umat agama seluruh warga Kalimantan Barat untuk bisa membangun bersama norma agama, saya harapkan dilaksanakan dengan damai sesuai norma yang berlaku, harapnya


Hal ini semada juga disampaikan oleh Wakil Gubernur Provinsi Kalimantan Barat Drs. H. Ria Norsan, M.M., M.H. Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat menyambut baik pelantikan kepengurusan PHDI yang ada di Kalimantan Barat.


"Kami atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat mengucapkan selamat kepada pengurus PHDI Provinsi Kalimantan Barat atas Pengukuhannya, semoga dapat berkolaborasi dengan pemerintah Kalimantan Barat untuk membangun Kalbar semakin maju.

Di Provinsi Kalimantan Barat terdapat beragam macam suku, agama dan budaya. Maka di bentuklah Perkumpulan Merah Putih (PMP) yang dimana dilaksanakan kegiatan pertemuan untuk membahas hal-hal yang aktual yang dapat merusak satu kesatuan agama dan menyelesaikan masalah", ucapnya.


"Dengan adanya perbedaan agar kita dapat menyikapi dengan bijak dan arif, saling menghormati antar umat beragama, jadikan perbedaan sebagai persatuan dan kesatuan, jika kita saling menghormati maka akan terciptanya keharmonisan di dalam masyarakat dan dapat membantu pembangunan di Kalimantan Barat", tutup Wakil Gubernur Provinsi Kalimantan Barat Drs. H. Ria Norsan, M.M., M.H.



Saat dikonfirmasi Kapolsek Sungai Raya Kompol Charles Sitorus, S.H., setelah kegiatan selesai mengatakan, Polri yakni Polres Kubu Raya menyambut baik pelantikan kepengurusan Parisada Hindu Dharma Indonesia yang ada Kalimantan Barat. Harapannya kedepan dapat bersinergi dengan pemerintah untuk Kalimantan Barat semakin baik lagi.


 "Harapan kami Polri yakni Polres Kubu Raya Polda Kalbar dengan kepengurusan yang baru ini dapat berkolaborasi bersama pemerintah dan juga dengan lintas agama, agar dapat selalu saling mengisi, saling menghormati melalui etika dan norma sosial budaya serta nilai-nilai pancasila yang akan terus digaungkan untuk bersama-sama membangun Kalimantan Barat semakin maju", tutup Kompol Charles Sitorus, S.H.


Sumber : Humas Polres Kubu Raya
(Media Baru TVRI Kalbar)