Dalam upaya bersama menjaga lingkungan, Gereja Batak Karo Protestan (GBKP) melalui Moderamen dan Klasis Jakarta Kalimantan melakukan penanaman pohon disela-sela safari Pekabaran Injil (PI) di wilayah Kalimantan Barat, Sabtu (12/2/2022).




Kedatangan tim safari PI tersebut di Pontianak disambut hangat oleh Badan Pekerja Majelis Runggun (BPMR) GBKP Pontianak.


Sesuai rencana safari PI itu berlangsung selama empat hari yakni dari tanggal 11 - 15 Februari 2022 dengan berbagai agenda salah ke tiga populasi suku karo yang membutuhkan kehadiran GBKP sebagai wadah kebangunan iman dan pelestarian budaya karo.




Penanaman pohon secara simbolis dilaksanakan dilingkungan Gereja GBKP Ngabang (12/2), Kabupaten Landak yang masih dalam tahap pembangunan dan dilingkungan Gereja GBKP Parindu (13/2), Kabupaten Sanggau Provinsi Kalimantan Barat.



Mewakili Moderamen GBKP, Pdt. Mestika Nusantara Ginting, S.Th., M.Psi selaku Kabid Diakonia menjelaskan, aksi peduli lingkungan di Gereja Suku Karo itu telah diimplementasikan menjadi tema besar pelayanan tahun 2022 ini dengan slogan "Kreatif Merawat Lingkungan" sesuai dengan Kejadian 1:28 ayat Alkitab sebagai bentuk komitmen orang beriman menjaga kelestarian lingkungan.


"Banyak cara kita sebagai orang percaya kepada Kristus untuk kreatif merawat lingkungan yang Tuhan sudah ciptakan dengan segala isinya ini. Sehingga dengan penanaman pohon secara simbolis ini menjadi tonggak kita memulai kreatif untuk lingkungan. Ini juga sebagai bentuk gereja kita mendukung program pemerintah dalam memperhatikan lingkungan. Tidak hanya menanam pohon saja, mungkin masih banyak ide-ide atau action lainnya yang lebih mengena, jadi mari kita lebih peduli lagi lingkungan kita agar tetap terjaga", ujarnya usai menanam pohon di GBKP Parindu.



Diharapkan dengan gerakan secara bersama-sama peduli lingkungan dari seluruh jemaat GBKP dan masyarakat lainnya, maka dunia akan terjaga dari maraknya perusakan-perusakan yang dilakukan pihak yang tidak bertanggungjawab.

Lebih khusus lagi GBKP dapat menjadi berkat untuk sesama dari aksi dan perbuatan masing-masing jemaat.


Penulis : Darius Tarigan

(Media Baru TVRI Kalbar)